Orang-orang bersenjata berkamuflase dengan senjata otomatis menyerbu ke dalam gedung konser yang penuh sesak di dekat Moskow, tempat band rock veteran Picnic tampil, menembaki kerumunan dan membakar gedung.
Serangan terhadap Balai Kota Crocus pada hari Jumat menewaskan sedikitnya 133 orang dan melukai lebih dari 100 orang. Pihak berwenang Rusia memperkirakan jumlah korban akan meningkat.
Kobaran api membakar tempat tersebut, asap memenuhi gedung dan teriakan para pengunjung bergegas menuju pintu keluar darurat.
Gedung konser, salah satu yang paling populer di Moskow, dapat menampung sekitar 6.200 orang.
Video grafis yang diposting di media sosial menunjukkan orang-orang bersenjata melepaskan tembakan berulang kali ketika mereka memasuki gedung, menembaki orang-orang yang berteriak dari jarak dekat.
Helikopter didatangkan untuk memadamkan api dari udara, sementara petugas pemadam kebakaran memadamkan api dari darat. Api akhirnya dapat dikendalikan pada Sabtu pagi.
Kementerian Situasi Darurat mengatakan petugas pemadam kebakaran membantu sekitar 100 orang melarikan diri melalui ruang bawah tanah gedung, sementara operasi penyelamatan juga diluncurkan untuk orang-orang yang terjebak di atap.
ISIS-K, sebuah cabang dari ISIL (ISIS), kelompok garis keras yang pernah berusaha menguasai Irak dan Suriah, mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut melalui saluran Telegramnya, dengan mengatakan bahwa orang-orang bersenjata telah melarikan diri.
Penyelidik Rusia mengatakan pada hari Sabtu bahwa 11 orang telah ditahan sejauh ini.
https://linkw88fan.com/id/Casino-Craps-Secrets-Revealed–7-Tips-Operating.html